Home
 |
| Slash |
LONDON, Jaringnews.com - Band Guns N' Roses melarang penggemarnya menggunakan kaos yang tercetak logo maupun wajah sang mantan gitaris, Slash, dalam konser yang digelar Kamis dan Jumat (31 Mei-1 Juni) di London, Inggris.
Seperti dilaporkan majalah NME, seorang penggemar mengeluh ketika dipaksa melucuti kaosnya oleh pihak keamanan saat memasuki O2 Arena, tempat diadakannya pertunjukan, Kamis (31/5) malam.
Seorang sumber yang diperintahkan untuk melepaskan segala macam atribut penggemar yang berkaitan dengan Slash mengatakan, "Kami diminta oleh pihak manajemen untuk tak mengizinkan siapapun masuk ke O2 Arena jika menggunakan kaos Slash. Kami meminta siapapun yang melakukan itu untuk melepaskannya. Jika mereka menolak, mereka tak perlu masuk ke sini."
Salah seorang penggemar, James Revell, mengatakan, "Saya yakin ini semua karena Axl Rose (vokalis Guns N' Roses) ada masalah dengan Slash, dan jika Axl melihat saya mengenakan kaos bergambar Slash, bisa jadi saya diserang dari atas panggung."
"Saya tak pernah mengalami pengalaman ini sebelumnya. Saya seperti dihina," sambung James.
Pertunjukan pun semakin terganggu ketika Guns N' Roses terlambat datang ke tempat tersebut. "Saya harus duduk dan menunggu Axl selama satu jam. Kalau begini, kami cuma bisa mendengar tiga lagu, karena sudah memesan tiket kereta api untuk pulang. Saya pikir Axl tak lagi menghargai penggemarnya. Axl harus dewasa dan berhenti bersikap seperti anak kecil," keluh James.
Band yang terkenal dengan lagu November Rain ini merampungkan turnya di Inggris pada Jumat (1/6) malam. Hubungan Axl dan Slash memang telah renggang sejak Slash memutuskan untuk keluar dari grup ini di tahun 1996.
(Nky / Nky)
Sumber
